“Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.”
“Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.”
“Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.”
Mungkin redaksi di atas sudah tidak asing lagi bagi kita bangsa Indonesia. Istilah “Sumpah Pemuda” sendiri muncul dalam putusan kongres pemuda kedua yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). Keputusan ini menegaskan cita-cita akan ada “tanah air Indonesia”, “bangsa Indonesia”, dan “bahasa Indonesia”. Keputusan ini juga diharapkan menjadi asas bagi setiap “perkumpulan kebangsaan Indonesia” dan agar “disiarkan dalam berbagai surat kabar dan dibacakan di muka rapat perkumpulan-perkumpulan”.(id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Pemuda)
Pada era sekarang ini pengenalan dan penanaman nilai mengenai peristiwa-peristiwa terkait kebangsaan sangat penting bagi para pemuda. Harapannya pemuda kini mengetahui perjuang para pendahulunya dan menjadikannya sebagai motivasi untuk berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai ini.
Berkaitan hal diatas segenap Civitas Akademika Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya mengadakan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 28 Oktober 2019, di halaman Kampus Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Surabaya dimulai Pukul 07.30 WIB – Selesai. Upacara ini berjalan dengan baik dan hikmat.